SMA Negeri 29 Jakarta is rated 3 out of 5 in the category education management. Read and write reviews about SMA Negeri 29 Jakarta. Pada awal bulan September 1966 atas prakarsa Bapak Camat Kebayoran Lama yang pada saat itu dijabat oleh M.T. Koesnadi, merasa tergugah serta terpanggil untuk mendirikan dan merintis sebuah lembaga pendidikan tingkat atas yang berada di wilayah Kebayoran Lama, yang pada saat itu belum ada sekolah setingkat SLTA. Sehingga dengan adanya sekolah ini akan mempermudah bagi siswa SLTP untuk melanjutkan ke jenjang SLTA tanpa mengeluarkan biaya tinggi dan jauh dari domisili tempat tinggalnya. Setelah melalui beberapa kali proses konsultasi dengan para tokoh pendidik dan ulama serta bekerja sama dengan SMA VI Bulungan Jakarta Selatan, maka akhirnya pada tanggal 5 Januari 1967 berhasil didirikan SMA VI Filial di Kebayoran Lama yang dipimpin oleh Drs. Sunardi dengan menempati gedung bekas SD Sie Ming Wie di Jalan Kebayoran Lama. Pada saat kunjungan kerja Bapak Gubernur DKI Ali Sadikin ke Kebayoran Lama, beliau sangat memperhatikan akan kesulitan tidak adanya sekolah setingkat SLTA di wilayah Kebayoran Lama. Kemudian beliau menginstruksikan kepada bawahannya untuk segera membongkar gedung SD tersebut diperuntukan SLTP dan SLTA untuk sementara waktu, disusul instruksi segera membangun gedung baru baru bagi SMA 6 (VI) Filial pada sebidang tanah seluas 3800 m2 dekat Komplek Polri di Jalan Kramat No. 6, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.Pada tahun 1973, SMA VI Filial yang merupakan cabang dari SMA 6 Bulungan, akhirnya tepat pada bulan Juni 1973 melepaskan diri dari induknya dan statusnya menjadi SMA 29 Jakarta.
Address
Jalan Kramat No. 6, Kebayoran Lama Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.1, Kby. Lama Utara, Kby. Lama, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12220
Company size
11-50 employees
Headquarters
Jakarta Selatan, DKI Jakarta